6 Cara Memperbaiki Flashdisk yang Ada Isinya Tapi Tidak Terbaca

cara memperbaiki flashdisk yang ada isinya tapi tidak terbaca

Cara memperbaiki flashdisk yang ada isinya tapi tidak terbaca ini memang banyak dicari. Diluaran sana masih banyak masyarakat yang mencari tahu cara tersebut. Oleh karena itu pada uraian ini akan dibahas secara lengkap mengenai cara memperbaiki flashdisk yang ada isinya tapi tidak terbaca. Bagi yang penasaran bisa simak dibawah ini mengenai caranya:

1. Cek Port USB pada PC/Laptop

Cara memperbaiki flashdisk yang ada isinya tapi tidak terbaca yang pertama adalah dengan mengecek Port USB pada PC/Laptop. Masalah ini bisa disebabkan oleh kerusakan pada port USB laptop pengguna , yang membuatnya tidak dapat membaca flash disk yang pengguna sambungkan.

Untuk memeriksanya, pengguna tidak perlu melakukan hal yang rumit. Cobalah untuk mencolokkan flash disk pengguna ke port USB di laptop atau komputer lain yang pengguna miliki.

Jika flash disk dapat terbaca dengan baik di perangkat lain, maka masalahnya kemungkinan besar terletak pada port USB di laptop pengguna sendiri.

Dalam hal ini, port USB di laptop pengguna mungkin mengalami kerusakan atau gangguan yang menghambat kemampuannya untuk membaca perangkat penyimpanan seperti flash disk.

2. Cek Flash Disk

Selain memeriksa port USB, penting juga untuk mempertimbangkan kemungkinan kerusakan pada flash disk itu sendiri. Pengguna perlu memeriksa apakah flash disk yang pengguna gunakan saat ini masih dalam kondisi baik atau sudah rusak. Jika flash disk mengalami kerusakan, maka kemungkinan besar flash disk tersebut tidak akan terbaca oleh laptop pengguna .

Untuk memeriksa keadaan flash disk, cobalah untuk menghubungkan flash disk yang berbeda ke port USB di laptop pengguna. Jika flash disk yang lain dapat terbaca tanpa masalah, maka dapat disimpulkan bahwa flash disk pengguna mungkin mengalami kerusakan atau gangguan yang membuatnya tidak dapat dikenali oleh perangkat.

3. Hubungkan ke Port USB yang Berbeda

Jika laptop pengguna menghadapi kesulitan dalam membaca flash disk, langkah awal yang sebaiknya dilakukan adalah mencoba menghubungkannya ke port USB yang berbeda. Jika laptop pengguna memiliki beberapa port USB, periksa apakah flash disk dapat berfungsi dengan port yang lain.

Jika flash disk tetap tidak terbaca di semua port, atau jika masalah muncul hanya setelah menghubungkan flash disk ke port tertentu, kemungkinan besar port USB tersebut yang mengalami masalah.

4. Mematikan Fitur USB Selective Suspend

Untuk mengatasi masalah flash disk yang tidak terbaca di laptop, salah satu solusi yang bisa dicoba adalah menonaktifkan fitur USB Selective Suspend.

Fitur ini dirancang untuk mengurangi konsumsi daya laptop dengan menempatkan perangkat USB ke mode daya rendah saat tidak aktif. Ketika pengguna mencabut perangkat, ia akan kembali aktif dan berfungsi seperti biasa saat pengguna menyambungkannya lagi.

5. Cek Melalui Device Manager

Untuk mengatasi masalah flash disk yang tidak terbaca di laptop, salah satu langkah yang bisa dilakukan adalah memeriksanya melalui Device Manager. Caranya, tekan tombol Windows + R, lalu ketik devmgmt.msc dalam kotak dialog Run dan tekan Enter.

Setelah Device Manager terbuka, pengguna bisa mengecek semua file yang ada di flash disk dan memastikan ukuran file yang sesuai. Adapun caranya adalah sebagai berikut:

  • Untuk membuka Device Manager, ketik Device Manager di kotak pencarian dekat tombol Windows. Alternatifnya, tekan kombinasi tombol Windows + X dan pilih Device Manager dari menu yang muncul.
  • Begitu Device Manager terbuka, cari dan klik pada Disk drivers. Temukan drive yang berlabel Flashdisk, pastikan tidak salah memilih drive penyimpanan lain di komputer pengguna . Klik kanan pada drive tersebut, lalu pilih opsi Uninstall.
  • Setelah proses uninstalasi selesai, pilih Scan for hardware changes untuk memperbarui pengaturan perangkat. Terakhir, restart komputer pengguna untuk menerapkan perubahan.

6. Format Flash Disk dengan CMD

Jika setelah mencoba semua metode di atas flashdisk pengguna masih tidak terbaca, jangan khawatir. Carisinyal masih memiliki solusi lain, yaitu dengan menghapus atau memformat flash disk pengguna .

Memang, cara ini bisa dianggap cukup ekstrim, terutama jika pengguna memiliki banyak file penting di dalamnya. Namun, metode ini juga sangat efektif, karena bisa jadi ada virus di dalam flash disk yang menghalangi pembacaan di PC atau laptop pengguna .

Lalu, bagaimana cara memformat flash disk jika perangkat tersebut tidak terbaca? Jangan khawatir, karena Windows menyediakan fitur CMD yang dapat membantu pengguna untuk melakukan format ulang. Jika pengguna ingin mencoba metode ini, ikuti langkah-langkah berikut:

  • Pertama-tama, sambungkan flash disk ke port USB yang tersedia di PC pengguna .
  • Setelah terhubung, tekan tombol Windows dan ketik. Secara otomatis, jendela Windows CMD akan muncul.
  • Pada jendela CMD tersebut, ketik perintah FORMAT F: /FS. Perlu dicatat bahwa huruf F pada bagian pertama perintah menunjukkan lokasi flash disk pengguna .
  • Pastikan untuk menyesuaikan huruf tersebut dengan lokasi sebenarnya dari flash disk pengguna , yang bisa saja berbeda (misalnya E, D, atau F).
  • Setelah itu, tekan Enter. Windows akan secara otomatis memformat flash disk pengguna dan menghapus semua data yang ada di dalamnya

Demikianlah penjelasan mengenai cara memperbaiki flashdisk yang ada isinya tapi tidak terbaca. Pada penjelasan di atas sudah dijelaskan terdapat enam cara yang dapat digunakan untuk memperbaiki flashdisk yang tidak dapat terbaca.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.