Jenis Jenis Kabel Data, Ternyata Punya Fungsi Berbeda, Simak Penjelasannya!

Jenis Jenis Kabel Data

Penggunaan kabel data, disebut juga USB menjadi hal lumrah pada masa serba teknologi serba sekarang. Namun, sudahkah mengetahui jenis jenis kabel data yang ada selama ini? Masih banyak orang belum memahami seputar perbedaan dari kabel data.

Padahal fungsinya berbeda-beda, dan seringkali orang keliru memilih jenis kabel karena menganggap semuanya sama saja. Agar tidak lagi keliru memilih dan menggunakan kabel USB, mari simak penjelasan seputar tipe kabel data:

1. Type A

Tipe yang pertama ini paling umum digunakan untuk perangkat elektronik misalnya keyboard, mouse, kamera, hingga flashdisk. Kabel data ini berfungsi sebagai konektor yang menghubungkan berbagai perangkat elektronik. Bentuknya berupa persegi yang memiliki dimensi lebar.

Type A, umumnya kompatibel untuk penggunaan di komputer/laptop. Jenis port yang terdapat di tipe A ada dua, yakni female dan male. Male merupakan batangan yang dimasukkan, sementara itu slot yang dimasukkan dengan batangan merupakan female.

2. Type B

Jika membahas jenis jenis kabel data, kerap kali banyak yang mengira B sama dengan A. Sebenarnya dari segi fungsi memang sama, yaitu menyambungkan antar perangkat elektronik, namun penampilannya berbeda.

Type B umumnya digunakan untuk menyambungkan printer atau scanner menuju komputer. Bentuknya adalah persegi yang sudut eksteriornya miring di ujung atas. Pemakaiannya yang terbatas, membuat produksi type B semakin berkurang.

3. Type C

Berikutnya adalah kabel type C, yang semakin marak digunakan untuk kebutuhan saat ini. Fitur andalannya adalah fast charging, sesuai namanya membantu perangkat untuk mengisi daya dengan lebih cepat. Banyak kabel charger ponsel masa kini menggunakan type C.

Dari segi ukuran memang lebih kecil, sehingga terkesan minimalis dibandingkan type A apalagi B. Saat ini type C termasuk jenis yang paling diandalkan untuk mengisi baterai dan transfer data. Terbukti dengan penjualan kabel ini, yang laku keras di pasaran.

4. Mini USB

Ponsel keluaran 2010 mulai banyak memakai kabel data tipe mini USB. Bila melihat ukurannya, mini USB lebih kecil daripada type A serta B, namun bila dibandingkan C masih sedikit lebih besar.

Kegunaan utama mini USB yakni transfer data dan mengisi baterai pada ponsel. Tipe mini US ada dua, yakni memakai 4 dan 5 pin. Perbedaannya, hanya jumlah pin pada sambungannya. Namun, pemakaiannya sudah semakin jarang karena kurang cepat.

5. Lightning Cable

Jenis jenis kabel data selanjutnya adalah lightning cable yang memiliki desain unik. Pengguna Apple tentu tidak asing dengan kabel ini, sebab dikhususkan untuk produk Apple saja. Bentuknya menyerupai type C, dengan karakteristik yang lebih pipih.

Kabel yang telah ada sejak 2012 ini sebenarnya fungsinya sama dengan type C, yakni mengisi daya serta transfer data. Kendati demikian, untuk produk yang rilis sebelum 2012 masih belum memakai tipe ini.

6. Micro USB

Berikutnya ada micro USB, versi penyempurnaan dari mini USB yang masih memiliki beberapa kelemahan. Jenis jenis kabel data ini berfungsi dengan baik di kamera, hp, powerbank. Namun masih kalah populer dibandingkan type C.

7. Micro-B Superspeed

Tipe ini sangat terbatas penggunaannya, dikhususkan untuk perangkat yang memerlukan transfer data secara cepat. Contohnya yakni harddisk serta televisi. Karakteristiknya adalah bentuk pipi dengan cekungan pada bagian atas.

Micro-B super speed memiliki kecepatan tinggi untuk transfer data, sebab fokusnya memang untuk tugas itu saja. Namun, tidak semua dapat memakai kabel ini karena portnya cukup lebar daripada yang lain.

Demikianlah informasi mengenai jenis jenis kabel data yang berbeda satu sama lain. Mengiringi pesatnya perkembangan zaman, kabel USB pun semakin beragam variannya. Dengan begitu, dapat menunjang kebutuhan komputasi yang memudahkan bidang pekerjaan hingga pendidikan.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.