Artikel ini akan membahas mengenai cara partisi SSD Windows 10. Biasanya para pengguna PC atau laptop lebih suka jika memiliki banyak partisi, hal ini dilakukan untuk menghindari hilangnya data saat melakukan install ulang Windows.
Saat membeli PC atau laptop baru, pabrikan PC atau laptop tersebut hanya membuat satu partisi yang sudah di-set pada tempat penyimpanan atau storage. Misalnya, pada harddisk 200 GB biasanya pabrikan PC atau laptop akan menyetel satu partisi dengan ukuran 160 GB, pada partisi tersebut telah terinstall Windows di dalamnya.
Pengertian Partisi SSD
Partisi merupakan mekanisme pembagian diska ke beberapa bagian untuk tujuan tertentu. Sedangkan Solid State Drive (SSD) adalah perangkat penyimpanan menggunakan rakitan sirkuit yang sudah diintegrasikan untuk menyimpan data secara berkala dan terus-menerus.
SSD ini berfungsi untuk tempat penyimpanan sekunder dalam struktur penyimpanan komputer. Jadi dapat disimpulkan partisi SSD adalah objek yang memisahkan SSD menjadi dua bagian.
Partisi dilakukan untuk memisahkan tempat penyimpanan pribadi dengan tempat penyimpanan operasi sistem. Agar pengguna dapat lebih mudah menggunakan PC dan mencari data dalam penyimpanan dan menghindari kerusakan data secara bersamaan.
Cara Melakukan Partisi SSD Pada Windows 10
Alasan utama melakukan partisi SSD biasanya untuk memisahkan tempat penyimpanan pribadi dengan tempat penyimpanan operasi sistem. Selain itu, partisi juga dapat dilakukan jika pemilik menginstal perangkat lunak lebih dari satu.
Di bawah ini akan dibahas mengenai dua cara partisi SSD Windows 10. Berikut langkah-langkah yang bisa diikuti:
1. Melakukan Partisi Melalui Disk Management
Yang pertama adalah dengan menggunakan tool bawaan Windows. Berikut cara partisi SSD Windows 10 dengan memakai tool bawaan dari Windows:
- Pertama, klik kanan pada icon Windows.
- Pilih tool Disk Management lalu klik.
- Pilihlah partisi dengan ukuran tempat penyimpanan yang besar untuk melakukan partisi ke ruang kecil.
- Klik Shrink Volume. Setelah memastikan partisi yang dipilih, klik drive lalu kemudian pilih Shrink Volume untuk melakukan proses partisi.
- Atur kapasitas ukuran sesuai keperluan. Di bagian kolom yang telah disediakan, silahkan melakukan pengaturan memori yang akan digunakan. Jika telah selesai, klik Shrink.
- Yang terakhir, cek bagian File Explorer. Apabila proses partisi telah berhasil, maka akan muncul ruang penyimpanan baru pada tool File Explorer.
2. Melakukan Partisi dengan Software EaseUS Partition Manager
Software atau aplikasi ini bisa digunakan secara mudah oleh pemula untuk melakukan pembagian ruang (partisi) hard disk. Berikut ini adalah cara melakukan partisi SSD Windows 10 menggosip EaseUS:
- Download dan install aplikasi EaseUS.
- Buka lalu pilih drive yang ingin dipartisi.
- Setelah software berhasil di-install, buka software tersebut kemudian pilihlah drive kosong atau Unallocated. Apabila tidak ditemukan drive kosong, gunakanlah fitur Resize/move.
- Pilih lCreate Partition. Klik kanan pada pada drive yang akan dipartisi, lalu pilih Create Partition, maka setelah itu akan segera muncul jendela baru.
- Aturlah ukuran partisi pada drive. Sesuaikan ukuran partisi drive yang akan dibuat dengan kebutuhan. Setelah itu, berilah nama drive yang ingin dipartisi.
- Klik Ok.
- Kemudian klik Apply. Hal ini dilakukan agar proses partisi berjalan dengan sempurna dan aman.
Itulah dua cara partisi SSD Windows 10. Dalam melakukan partisi, lakukanlah dengan teliti, supaya menghindari hal yang bisa merusak sistem komputer. Dengan begitu PC dapat digunakan secara normal tanpa mengalami hambatan.
