Prinsip Kerja Fiber Optik dan Pengertiannya yang Perlu Diketahui

Mengetahui prinsip kerja fiber optik dapat membantu para penggunanya agar tidak salah dalam memanfaatkan salah satu jenis kabel ini. Fiber optik biasanya digunakan untuk menyambungkan perangkat komputer dengan Internet atau jaringan lainnya.

Selain itu, kabel dengan fiber optik juga bisa digunakan untuk sambungan telepon serta kebutuhan medis. Agar lebih memahami tentang jenis kabel satu ini, berikut akan diberikan informasi lengkap, mulai dari pengertian hingga prinsip kerjanya. Yuk, mari disimak!

Apa Itu Kabel Fiber Optik?

Menjadi salah satu alat untuk menyambungkan perangkat lain dengan jaringan komunikasi atau Internet, Fiber Optik merupakan sebuah teknologi yang mengubah sinyal listrik menjadi cahaya. Penggunaan kabel ini dapat mempercepat akses jaringan jika dibandingkan dengan kabel lainnya.

Kabel jenis ini berbahan dasar plastik atau kaca yang begitu lunak sehingga mampu untuk mengirimkan sinyal cahaya dengan kecepatan tinggi. Dari segi ukuran, kabel Fiber Optik memiliki diameter yang begitu halus dan kecil, yaitu hanya 120 mikrometer.

Bagaimana Prinsip Kerja dari Fiber Optik?

Setelah mengetahui pengertiannya, tentu perlu juga mengetahui bagaimana prinsip kerja Fiber Optik. Awalnya, sinyal atau Source yang bersumber dari sinyal listrik yang ada dalam transmitter akan diubah oleh dioda laser diode atau tranduser electropic menjadi gelombang cahaya.

Kemudian, gelombang tersebut akan ditransmisikan kembali melalui fiber optik untuk menuju ke perangkat penerima yang berada di ujung kabel. Setelah diterima, sinyal atau gelombang tersebut akan diubah kembali oleh photodiode (transducer optoelektronik) menjadi sinyal elektrik.

Bagian-Bagian Fiber Optic Cable

Selain pengertian dan prinsip kerja fiber optik secara keseluruhan, selanjutnya akan dijelaskan juga bagian atau komponen dari kabel ini beserta dengan masing-masing fungsinya. Ingin tahu apa saja nama bagiannya? Yuk, simak ulasan berikut!

  • Inti kabel (Core). Bagian yang terbuat dari kristal tinggi dengan bias 1,5 ini berfungsi untuk menyalurkan gelombang cahaya yang berasal dari ujung sumber listrik ke ujung lain yang terhubung dengan perangkat elektronik.
  • Selubung (Cladding). Berfungsi seperti cermin, Selubung atau Cladding akan memantulkan cahaya agar dapat merambat dari ujung sumber cahaya ke bagian lainnya. Bagian ini melapisi bagian inti kabel dengan ukuran diameter 125 sampai 250 µm.
  • Pelindung (Coating). Sesuai dengan namanya, bagian pelindung akan melindungi bagian dalam Fiber Optik dari tekanan dan kerusakan dari luar. Pelindung memiliki warna beragam sebagai kode fiber optik dan terbuat dari plastik yang elastis.
  • Serat penguat (Strengthening). Inti kabel dari fiber optik terbuat dari bahan yang halus dan juga rapuh sehingga terdapat Serat Penguat agar tidak mudah rusak dan putus. Terbuat dari serat-serat kain, menjadikan kabel Fiber Optik lebih kuat dan tahan lama.
  • Selongsong kabel (Jacket Cable). Bagian terakhir dari fiber optik ini merupakan bagian terluar kabel yang akan melindungi keseluruhan bagian fiber optik. Terbuat dari bahan yang elastis, Selongsong Kabel melindungi kabel dari kemungkinan tekanan dari luar.

Apa Saja Jenis-Jenis Fiber Optik?

Setelah mengetahui bagian-bagian yang menyusun fiber optik, kabel tipe ini terbagi menjadi dua jenis yang dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan. Agar lebih memahaminya, berikut akan dijelaskan fungsi dan perbedaannya. Mari disimak!

  • Multi Mode Fiber. Kabel fiber Optik jenis ini memiliki serat optik yang didesain untuk mentransmisi cahaya lebih banyak dalam waktu bersamaan. Jenis ini digunakan untuk transmisi data pendek atau jangkauan jarang yang dekat.
  • Single Mode Fiber. Berbeda dengan Multi Mode, jenis Single Mode Fiber digunakan untuk transmisi data dengan jarak yang jauh dan memiliki diameter lebih kecil. Dengan ukuran tersebut, fiber optik jenis ini hanya mampu merambatkan satu mode cahaya sehingga disebut dengan Single Mode

Itulah pengertian, bagian, serta prinsip kerja fiber optik yang perlu diketahui para pengguna Internet. Pemilihan jenis dari kabel fiber perlu dilakukan dengan cermat karena kedua jenis kabel tersebut memiliki fungsi dan kelebihan masing-masing. 

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.