WhatsApp merupakan aplikasi untuk berbagi pesan kepada sesama pengguna. Penting untuk juga mengetahui cara membuat tulisan bold di WhatsApp untuk meng-highlight poin penting yang akan disampaikan pada pesan tersebut.
Selain itu, dengan diberi format bold, maka kata tersebut akan terlihat mencolok dalam pesan yang dikirim. Lantas bagaimana caranya? Simak berikut ini.
Cara Membuat Teks Bold Dalam WhatsApp
WhatsApp telah sengaja merancang memberikan fitur variasi teks dalam pesan yang dikirim pengguna. Fungsinya juga jelas, yaitu agar pesan yang dikirimkan mudah dipahami oleh penerima. Selain itu juga agar teks pesan terlihat menjadi lebih variatif.
Fitur variasi teks ini bekerja layaknya fitur dalam Microsoft Word, seperti menebalkan dan memiringkan teks. Tentu saja ini sangat berguna saat pengguna ingin mengekspresikan teks pesannya sesuai dengan kebutuhan.
Sebenarnya fitur menebalkan teks dalam WhatsApp telah ada dari 2016 lalu, namun hingga sekarang masih terdapat yang belum mengetahui caranya. Memang caranya berbeda dengan MS. Word yang tinggal memencet icon fiturnya saja.
Dalam WhatsApp, pengguna harus memasukkan sebuah kode atau tanda sebelum dan sesudah kalimat yang ingin dibold. Adapun berikut cara membuat tulisan bold di WhatsApp bisa diikuti:
-
Masuklah dalam aplikasi WhatsApp kemudian klik salah satu kontak yang akan dikirim pesan.
-
Kemudian ketik pesan seperti biasanya.
-
Setelah selesai, pengguna dapat menambahi tanda bintang (*) di antara teks yang ingin dibold
-
Contoh Doni *makan ayam* goreng lezat. Jika sudah seperti itu maka otomatis kata “Makan Ayam” akan menjadi tebal (bold) dalam pesan yang akan dikirim.
-
Selesai.
Bagaimana, sangatlah mudah, bukan? Gunakanlah fitur bold ini untuk menandai suatu kata atau kalimat yang penting. Tentu agar penerima pesan menjadi cepat memahami maksud dari pengirim pesan.
Selanjutnya seperti yang telah disebutkan di awal, bahwa terdapat banyak fitur variasi teks dalam WhatsApp yang dapat digunakan pengguna. Tentunya tidak hanya bold saja, namun juga ada teks miring, teks coret, dan monospace.
Variasi Teks Lainnya
Masing-masing memiliki cara tersendiri untuk dapat memvariasikan teks. Juga memiliki maksud dan tujuan tersendiri variasi teks itu digunakan untuk apa. Untuk lebih jelasnya, simak paparan berikut ini:
1. Teks Miring
Tentu saja pengguna tidak asing dengan teks yang miring ke kanan, karena di luar WhatsApp variasi teks miring juga sering digunakan. Adapun fungsi dari teks miring digunakan adalah:
-
Untuk penulisan kata atau kalimat dengan bahasa daerah/asing.
-
Untuk menegaskan suatu kata atau kalimat.
Kemudian cara untuk membuat teks miring sangatlah sederhana. Pengguna tinggal memberi tanda underscore ( _ ) sebelum dan sesudah katanya. Contoh: Toni makan _Sego Berkat_, nantinya kata “Sego Berkat” akan otomatis menjadi miring.
2. Teks Coret
Variasi teks selanjutnya adalah mencoret kata atau kalimat. Fitur ini dapat digunakan untuk menunjukkan kata atau kalimat yang salah. Nantinya penerima pesan akan dapat memahaminya dengan mudah.
Adapun caranya adalah pengguna cukup memberi tanda ( ~ ) sebelum dan sesudah kata. Contoh: Adek makan sambil ~berdiri~, nantinya kata “Berdiri” akan otomatis dicoret.
3. Monospace
Fitur variasi teks yang terakhir adalah Monospace, yaitu memberikan jarak pada setiap huruf dalam suatu kata. Fitur ini dapat digunakan pengguna saat hendak menuliskan bahasa pemrograman.
Caranya juga mudah, pengguna harus memberikan tiga tanda backticks ( ` ) sebelum dan sesudah kata. Contoh Dodit makan “`tahu dan tempe“`, nantinya kalimat “tahu dan tempe” akan otomatis menjadi Monospace.
Itulah cara membuat tulisan bold di WhatsApp, silahkan pengguna praktekkan caranya serta jangan lupa memberi tahu orang yang belum mengerti. Gunakan fitur bold ini untuk menandai suatu kata atau kalimat penting dalam pesan WhatsApp.